Cara-Memulai-Usaha-Kuliner
Advertisements

Kulinerankuy.com – Meningat makanan itu adalah kebutuhan primer bagi umat manusia, maka tak heran juga jika bisnis kuliner tidak akan pernah padam dan tidak akan ada habis-habisnya.

Bahkan, saat ini banyak masyarakat kita yang tertarik untuk memulai bisnis kuliner lho. Namun, dalam memulai bisnis kuliner itu tidak semudah membalikan telapak tangan.

Tapi kalian tidak perlu khawatir, karena pada kesempatan kali ini akan membeberkan beberapa cara memulai usaha kuliner.

1. Komitmen

Bisa dikatakan bahwa usaha tanpa komitmen itu diibaratkan seperti “berlayar tanpa arah”. Ya, hal itu memang benar adanya, dimana komitmen ini memiliki peranan yang sangat penting dalam membangun sebuah usaha.

Begitu pula dengan bisnis kuliner, dimana kamu harus mempunyai komitmen yang kuat. Biarpun usaha kulinermu itu tergolong skala kecil, tapi usaha tersebut harus kamu jalani secara terorganisir dan terencana dengan baik.

Bukan hanya itu, pertimbangkan juga tentang bagaimana pelayanan yang bagus untuk konsumen, timbal balik antara pengeluaran, biaya produksi, serta pendapatan.

2. Berani Mengusung Konsep Kuliner Yang Unik

Tak sedikit dari para konsumen yang sudah merasa bosan dengan kuliner yang begitu-begitu saja, sehingga mereka menginginkan sesuatu yang baru.

Misalkan saja kamu melakukan inovasi pada kuliner bakso, dengan membuat sate bakso, oseng bakso, rujak bakso, dan lain sebagainya.

Dengan melakukan inovasi tersebut, tentu saja para konsumen akan semakin penasaran dan ingin mencoba bakso inovasimu. Selain pada cita rasanya, kamu juga bisa mengunsung konsep unik pada cara penyajiannya.

3. Perhitungkan Modal Secara Matang

Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa modal merupakan hal yang paling krusial dalam merintis usaha apapun. Lantas, seberapa besarkah modal yang harus kita perlukan?

Besar atau kecilnya modal tersebut, hal itu tergantung pada skala usaha kulinernya. Apabila kamu memang ingin menyasar pasar kelas menengah ke atas, tentu saja modal yang diperlukan pun sangat besar.

Seandainya kamu memang kesulitan dalam mendapatkan modal, kamu bisa meminjam ke keluarga, kerabat, sahabat, bank, atau mencari investor.

Advertisements

Apabila masih belum mendapatkan modalnya, kamu bisa memanfaatkan program KUR (Kredit Usaha Rakyat) yang dibuat oleh pemerintah.

Baca juga: Aplikasi Resep Masakan Yummy Menjadi Solusi Untuk Belajar Masak

4. Mencari Lokasi Berjualan Yang Strategis

Pemilihan lokasi jualan yang strategis itu merupakan hal yang wajib dalam menjalani semua bidang bisnis, termasuk usaha kuliner.

Oleh karena itu, pilihlah lokasi berjualan yang strategis seperti seperti di pinggir jalan, pemukiman padat penduduk, area perkantoran, sekolahan, dan pusat-pusat keramaian lainnya.

Dengan menempatkan dilokasi yang strategis, tentu saja toko kulinermu itu akan mudah ditemui oleh para konsumen.

5. Pekerjakan Karyawan yang Berpengalaman

Karyawan merupakan ujung tombak sebuah perusahaan, sehingga kamu harus memiliki karyawan yang betul-betul berpengalaman.

Apabila usaha kulinernya termasuk skala kecil-kecilan, kamu hanya perlu mempekerjakan satu atau dua orang karyawan saja.

6. Melakukan Promosi Secara Gencar

Hal penting berikutnya yang harus kalian ketahui dalam merintis bisnis kuliner, yakni dengan melakukan promosi secara gencar.

Kegiatan promosi ini bisa kamu lakukan mulai dari mulai dari keluarga, kerabat, sahabat, atau komunitas. Selain itu, kamu juga jangan untuk aktif di berbagai media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan WhatsApp sebagai media promosinya. Bila perlu, kamu dapat mendaftarkan usaha kulinernya ke GO-FOOD.

Itulah tips dan cara memulai usaha kuliner yang harus diketahui oleh para pemula dalam memulai bisnis kuliner.

Baca juga: 5 Makanan Khas Bogor yang Wajib Kamu Coba

Advertisements